Bupati
Lamongan Fadeli ternyata telah resmi memasuki masa pensiun sebagai PNS
tahun ini. Pelepasannya sebagai pensiunan PNS bersama 217 pegawai lain
di Pemkab Lamongan, Selasa (27/12) dilakukan di Pendopo Lokatantra di
sela kegiatan Rapat Kerja tahunan Pengurus Cabang Persatuan Wredatama
Republik Indonesia (PWRI) Lamongan.
Data
dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat menyebutkan, 217 PNS yang
hari itu dilepas adalah mereka yang purna tugas pada peride April hingga
Desember 2011. Sementara tahun ini, secara keseluruhan, ada 292 PNS di
Lamongan yang memasuki purna tugas. Termasuk salah satunya Fadeli dan
mantan Kepala Dinas Pemuda dan OIahraga Suharto.
Fadeli
saat di Pendopo Lokatantra juga berusaha memberi teladan bagi pensiunan
lainnya agar setelah purna tugas segera berkarya lagi dengan menjadi
anggota PWRI. Saat di Pendopo dia mengenakan seragam batik lengkap
dengan atribut PWRI.
“Baru
pertama kali dalam sejarah Lamongan, ada bupati yang kerso ngagem
busono PWRI (jawa : mau mengenakan seragam PWRI) lengkap dengan
atributnya, “ ucap Ketua Pengurus Cabang PWRI Lamongan Ngudiono terharu
dengan mata berkaca-kaca.
SKPD
terbanyak yang hari itu pegawainya purna tugas adalah dari Dinas
Pendidikan, sebanyak 126 orang. Kemudian dari Dinas Kesehatan sebanyak
15 orang. Sementara dari lingkup secretariat daerah, bersama Fadeli, ada
tiga orang lainnya yang purna tugas. Yakni Heri Sri Purwanti, Lucia K
dan Suyitno.
Seusai
menyerahkan bantuan operasional pada 27 Pengurus Ranting PWRI, Fadeli
dalam sambutannya berharap agar semua pensiunan PNS di Lamongan bis
amenjadi anggota PWRI. Sementara saat ini, baru sekitar 51 persen
pensiunan PNS yang menjadi anggota PWRI Lamongan.
“Selaku
bupati dan pembina PWRI, saya akan semaksimal mungkin memfasilitasi
kepentingan PWRI. Karena berbagai prestasi yang selama ini di raih
pemerintah daerah tentu tidak lepas dari pengabdian dari para pensiunan
saat mereka masih bekerja di Pemkab Lamongan, “ ujarnya. “Meski sudah
purna tugas, tidak perlu berkecil hati, masih banyak yang bisa
disumbangkan pensiunan PNS bagi pembangunan Lamongan. Seperti dengan
mensukseskan Program Green and Clean tahap II yang kali ini bertujuan
menghidupkan Bank Sampah di sejumlah lokasi di Kota Lamongan, “ imbuh
dia.
Fadeli
yang karir terakhirnya di Pemkab Lamongan menjabat Sekretaris Daerah
pada 2005 itu, tercacat masuk sebagai pekerja harian di pemerintah
daerah pada tahun 1976. Selanjutnya diangkat menjadi CPNS pada tahun
1980 dan kemudian diangkat jadi PNS di tahun 1981 sebagai staf di Bagian
Keuangan. Fadeli juga tercatat pernah menjabat Kepala Bagian Keuangan
pada tahun 1995 dan Asisten Administrasi Sekda pada tahun 2005.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar