Senin, 02 Mei 2011

PAD Kurang, Pemda Barru Sulsel Stuba di Lamongan

Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dinilainya masih kurang di sektor pariwisata, membuat Pemkab Barru Propinsi Sulawesi Selatan memutuskan memilih Lamongan untuk melakukan study banding (stuba). Terutama untuk belajar agar investor tertarik menanamkan modalnya di sektor itu.

Terkait itu, sebanyak 17 orang dari jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Barru dipimpin langsung Wabup Anwar Aksa, Kemarin (26/4), di ruang Sasana Nayaka diterima Bupati Fadeli bersama Wabup Amar Saifudin. Selain terkait vpariwisata, mereka melakukan stuba tentang persiapan pengoperasian lintas penyeberangan dan inventarisasi potensi ekonomi.

“Kami tertarik datang ke Lamongan ingin belajar cara mudah untuk mendatangkan investor supaya mau menanamkan modalnya ditempat kami. Karena kami belum mempunyai kemampuan ke arah itu. Hal itu terutama mengingat PAD di Lamongan dari sektor pariwisata menyumbangkan sekitar Rp 10 miliar setiap tahunnya. Sedangkan ditempat kami masih berkisar antara jutaan rupiah saja dari sektor pariwisata,” paparnya. Fokus lain kajian stuba itu juga tentang Pelabuhan Penyeberangan Garangkong yang dikelola oleh pihak ketiga PT. Galangan Benua Raya Kariangau.

Menanggapi itu Fadeli mengatakan, pada saat ini telah dibangun dan dipersiapkan palabuhan penyeberangan ASDP yang berada dikawasan Desa Tunggul Kecamatan Paciran sebagai antisipasi pengganti pelabuhan di Tanjung Perak Surabaya yang sudah overload. Tempatnya yang strategis membuat Lamongan sebagai sabuk penyeberangan wilayah utara dan selatan di Jawa Timur. Fadeli menambahkan, jika hal itu sudah siap dan beroperasi tidak menutup kemungkinan kerja sama antara Lamongan dan Barru bakal terwujud.

“Memang untuk mendatangkan para investor untuk mau menggelontorkan sahamnya di wilayah setempat gambang-gambang susah. Perlu strategi dan yang penting adalah selalu bangun kepercayaan di kedua belah pihak. WBL merupakan wujud keberhasilan mantan Bupati Masfuk dalam mendatangkan investor untuk mendongkrak PAD sekitar Rp 10 miliar setiap tahunnya,” pungkasnya.

Rombongan tersebut diterima langsung oleh Bupati Lamongan Fadeli, didampingi oleh Wakil Bupati Amar Saifudin. Juga hadir menyambut bersama Plt Sekkab Nurroso, Kabag Humas dan Infokom Anang Taufik, sejumlah Kepala SKPD terkait, dan para Asisten. Sementara itu hadir dipihak SKPD Kabupaten Barru Sulsel diantaranya Asisten Administrasi Pembangunan, Kadishubkominfo, Kadis Pekerjaan Umum, Kadis Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olah raga, Kepala Bappeda, Kabag Ekonomi, dan Kepala kantor Palayanan Perizinan dan Penanaman Modal.

Tidak ada komentar: