Senin, 02 Maret 2009

Diteken MOU pembangunan pasar

Kota babat memasuki babak baru. Kota yang bertahun2 nyaris tanpa penataan sehingga kondisinya kumuh dan semerawot tersebut,tidak lama lagi akan tertatah.sehinga,babat yang posisinya sangat strategis di persimpangan jalur ekonomi surabaya-tuban-jombang-bojonegoro akan lebih disegani kota perdagangan di jawa timur

Penataan tersebut akan di focuskan pada pasar babat yang selama ini sebagai pusat perdagangan.pasar dengan luas 20.127M2 tersebut harus menampung 2.000 pedagang saja ,ideal hanya 925 pedagang saja sehinga posisi pasar tersebut terlihat becek,kumuh,semerawot dan sumpek membuat terhambatnya pengembangan aktivitas perekonomian.

Padahal,ganerasi muda dunia usaha perdagangan dikota itu sangat membutuhkan pembukaan kawasan perdagangan baru untuk lapangan pekerjaan. Dalam pelaningya,pasar babat tersebut akan di rehab menjadi pasar babat moderen Khusus untuk barang-barang kering.seperti pakaian,elektronika, alat-alat kantor,dll.sedangkan untuk barang dagangan jenis basah, seperti sayuran,sembako,ikan,daging,dll,akan di alihkan di pasar agrobis yang dibangun di bekas terminal babat di dasa plausan babat.

Babak baru penataan pasar babat tersebut ditandai dengan penandatanganan memorandum of under Standing (MOU) antara direktur PT.Karsa Bayu Bangun Perkasa Jakarta,T.Susilo Handoko selaku infestur Pembangunan pasar babat moderen dengan bupati lamongan, Masfuk penandatangan MOU tersebut berlangsung di ruang kerja bupati lamongan pada 20 februari lalu. hadir dalam acara tersebut,Wabup tsalist Fahami,sekkab fadeli,kepala dinas perindustrian,perdagangan,dan koperasi mursyid,serta pejabat lainya.

Dalam MOU tersebut infestur tersebut menyiapkan dana sekitar Rp 70.miliar, masing masing sebesar Rp 50.miliar untuk membangun pasar babat moderen dan Rp 20 miliar untuk pasar agrobis.”ifestur Tersebut juga yang membangun pasar turi surabaya saat ini juga mambangun 20 pasar kabupaten/kota di jawa tengah sehinga cukup berpengalaman ,”kata mursyid.

Sedangkan bupati masfuk menandaskan agar pedagang lama jangan sampai tercecer karena usaha dagangannya itu merupakan masa depannya. Menurut dia, kalau ada yang kesulitan dana,pejabat terkait harus memfasilitasi dengsn fihak perbankan.”bahkan,pembangunan pasar babat ini akan memberi kesempatan PKL menjadi pedagang formal,”


Tidak ada komentar: