Kamis, 21 Januari 2010

Sekretariat KPU Punya Komandan Baru

Menjelang Pemilukada Lamongan 23 Mei mendatang, KPU memiliki Sekretaris baru. Berdasar Keputusan Sekretaris Jenderal KPU nomor 21/Kpts/Setjen/2010 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Sekretaris KPUK Lamongan, Bushoiri, Sekretaris KPUK sebelumnya, diagantikan oleh A Farikh. Dalam Surat Keputusan yang ditandatangani Sekjen KPU Suripto Bambang Setyadi tersebut menyebutkan, selanjutnya Sekretaris KPUK Lamongan akan menduduki jabatan struktutal dengan eseloning IIIa. Prosesi pengambilan sumpah Skretaris KPU itu kemarin (20/1) berlangsung di Pendopo Lokatantra Lamongan dipimpin Sekretaris KPU Propinsi Jatim Zaenal Muhtadin. Dari Lamongan hadir lengkap Bupati Masfuk, Wabup Tsalits Fahami, Muspida setempat dan Sekkab Fadeli.

Zaenal dalam sambutannya menyebutkan di tahun 2010 ini, pengangkatan Sekretaris KPUK Lamongan itu adalah pengangkatan kedua di Jatim setelah sebelumnya melakukan hal yang sama untuk KPUK Gresik. “Bagi PNS, pelantikan, alih tugas dan tour of duty adalah hal yang biasa. Tuntutan bagi seorang PNS adalah haruslah harus professional, netral dan sabar, “ ujarnya kemarin.

Disebutkannya pula, seperti halnya KPU, Sekretariat KPU adalah lembaga yang netral. Dia juga menyebutkan ada dua kompetensi yang harus dimiliki seorang Sekretrais KPU. Yakni harus memiliki kompetensi administratif dan kompetensi teknis terkait kegiatan di lapangan (pelaksanaan Pemilukada).

“Tahun ini di Jatim akan ada sejumlah 18 yang melangsungkan Pemilukada. Dengan Lamongan sebagai barometer Jatim, saya berharap Pemilukada Lamongan bisa berjalan dengan baik. Seperti halnya Pemilukada sekitar empat tahun lalu yang mengantarkan Pak Masfuk sekarang menjadi Kepala Daerah. Waktu itu dinamikanya tinggi, tapi endingnya baik, “ katanya panjang lebar.

Selanjutnya dia menekankan tiga hal utama yang harus dijaga. Yakni Sekretrais KPU harus back up penuh KPU agar akurasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) terkawal. Karena menurut dia, salah satu pintu yang memicu protes adalah masalah akurasi DPT. Kemudian terkait pengadaan barang keperluan Pemilukada. Dia memeinta agar dalam prosesnya benar-benar memegang aturan dan senantiasa berkoordiansi dengan pihak kepolisian dan kejaksaan. Selanjutnya terakhir dia meinta juga dikawal saat proses verifikasi KTP untuk calon perseorangan. “Karena verifikasi KTP ini juga bisa sebagai pintu masuk untuk protes,
“ tambahnya.

Bupati Masfuk di kesempatan itu juga berharap dengan dilantikinya Sekretaris KPU akan bisa menambah nafas KPU. Sehingga langkah-langkahnya semakin mantap dan cepat. Di kesempatan itu dia juga kembali menegaskan komiten Pemkab Lamongan untuk memberikan back up penuh pada KPU.

“Walaupun ada pejabat Pemkab Lamongan yang akan maju dalam Pemilukada nanti, tapi selama ini suasana tetap berlangsung kondusif. Saya harap suasana kondusif ini akan terus dijaga hingga akhirnya nanti masyarakat Lamongan mendapatkan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah baru. Sehingga proses demokrasi dapat berjalan, pembangunan juga dapat berjalan dengan baik, “ pungkasnya.

Tidak ada komentar: