Selasa, 21 Juli 2009

Atlet Digelontor Dana Pembinaan Puluhan Juta

Sejumlah 496 atlet di Lamongan kemarin menerima uang pembinaan yang mencapai Rp 65 juta. Mereka adalah atlet kelompok umur dari tujuh cabang olahraga (cabor) yang berhasil menjadi Juara I, II dan III pada kejuaraan kelompok umur yang digelar bertepatan dengan Hari Jadi Lamongan (HJL) ke-440 Mei lalu.

Uang pembinaan itu sendiri kemarin diserahkan secara simbolis oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) setempat Suharto di ruang pertemuan Kantor Dispora. Tujuh cabor yang menerima dana pembinaan itu adalah atletik, pencak silat, bulu tangkis, tennis meja, bola voli, catur dan panjat tebing.

Selain uang pembinaan tersebut, Ketua KONI Lamongan Supardi juga secara khusus memberikan uang pembinaan kepada 23 atlet pencak silat kelompok umur yang menjadi Juara I pada kejuaraan kelompok umur lalu. Masing-masing dari mereka menerima uang pembinaan Rp 300 ribu. Yakni tujuh atlet kelas remaja putra, lima orang kelas remaja putri. Juga enam atlet kelas pra remaja putra dan lima atlet pra remaja putri.

Supardi pada kesempatan tersebut memotivasi para atlet agar terus berprestasi di dunia olahraga. Karena menurutnya, saat ini atlet olahraga di Indonesia sudah bisa hidup dari prestasi di olahraga. Dia kemudian mencontohkan atlet Persela Lamongan yang menerima gaji lebih dari cukup.

Dia kemudian meenyebutkan sejummlah individu Kabupaten Lamongan yang telah berprestasi di berbagai event. Seperti Kuswantoro (Kembangbahu) yang meraih perak Sea Games cabang panahan. Kemudian Siti Noor Azizah (Ngimbang) dari cabang tennis meja yang berhasil meraih Juara II pada kejuaraan Asia di Thailand. Selain itu masih ada Dahlina Rosida (Lamongan) yang saat ini berada di peringkat 153 dunia untuk cabang balap sepeda.

Tidak ada komentar: