Rapat
Paripurna Istimewa terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Kepala Daerah Lamongan tahun anggaran 2011 kemarin memasuki hari kedua
dengan agenda pembacaan rekomendasi Pansus DPRD. Dalam laporannya,
Pansus yang diketuai Makin Abbas itu dalam salah satu rekomendasinya
meminta agar antar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) meningkatkan
kerjasama.
Disampaikan
olehnya, seperti Dinas PU Cipta Karya hendaknya bisa jeli memanfaatkan
berbagai peluang kerjasama yang dikembangkan Badan Lingkungan Hidup
dengan stakeholders di Lamongan. Dia kemudian memberi contoh untuk
memanfaatkan keberadaan paguyuban pedagang bunga sebagai penyedia
tanaman penghijauan dan taman kota. Juga bekerjasama dengan mereka untuk
membeli hasil pengelolaan sampah organik berupa kompos hasil olahan
Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Sementara
terkait pembangunan infrastruktur, mengacu penjelasan dalam LKPJ 2011,
lanjut dia, secara kuantitas pelaksanaan programnya oleh Dinas Pekerjaan
Umum telah terealisasi sesuai dengan target anggaran. Namun, sambung
dia, beberapa kendala yang dikemukakan merupakan permasalahan klasik
yang belum mampu dibenahi SKPD terkait.
Pansus
kemudian merekomendasikan diantaranya agar dalam manajemen kegiatan
proyek harus didorong supaya taat pada asas profesionalitas dan
ketentuan hokum yang berlaku. Kemudian agar pejabat pembuat komitmen
harus melakukan verifikasi hasil proyek.
Sedangkan
itu terkait menunjang keberhasilan program jaringan pengamanan sosial,
ekonomi, dan kesehatan masyarakat antara lain yang meliputi bantuan
Raskin, Jamkesmas, dan Jamkesda, DPRD Lamongan meminta agar Pemda melalui dinas terkait untuk melakukan pendataan ulang secara cermat dan akurat.
Sehingga
data tersebut akan berdasarkan kondisi riil ekonomi masyarakat di
lapangan dengan melakukan komparasi data dari berbagai sumber agar
program tersebut nantinya betul-betul bisa dinikmati oleh masyarakat
yang berhak. “Jangan sampai ada penyelewengan. Diharapkan juga kepada
RSUD di Kabupaten Lamongan untuk menjaga pamornya jangan sampai kalah
bersaing dengan rumah sakit swasta. Oleh karena itu fasilitasnya harap
untuk diperhatikan,” pinta dia.
Dalam
kesempatan itu pula dia juga meminta bagi desa yang mengalami
kekosongan jabatan seperti posisi kepala desa dan sekretaris desa untuk
segera berbenah diri. “Perlu sekiranya untuk segera melakukan pengisian
kekosongan tersebut agar pelayanan administrasi desa dapat terlaksana
dengan baik. Sehingga pelayanan terhadap masyarakat pun berjalan dengan
baik,” pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar