LA Mania Warning Pelatih

Kekalahan yang diderita Persela Lamongan dari Persija Jakarta semakin membuat Pelatih Persela Lamongan M. Basri tertekan. Setelah salah seorang pengurus Persela mempertanyakan strategi pelatih, kemarin kelompok suporter LA Mania juga mengkritik kinerja pelatih asal Makasar itu. Sebab Persela kalah dengan Persija yang tanpa diperkuat sejumlah pemain intinya.

“Tidak bisa dibayangkan kalau Persija bermain full team, Persela pasti akan dihajar dengan gol yang sangat banyak kalau permainanaya seperti itu,” kata Ketua Umum LA Mania Ainy Hidayat.

Start yang jelek pada putaran kedua ISL tersebut seakan melengkapi kekecewaan para pendukung tim berjuluk Laskar Joko Tingkir ini karena di ajang Copa juga tumbang di babak 24 besar oleh Persema Malang. “Bisa dikatakan, Persela saat ini berstatus lampu merah. Karena posisinya akan semakin terouruk kalau kondisinya tetap seperti saat ini,” tambahnya.

Untuk itu Dayat menyampaikan aspirasi seluruh anggota LA Mania yang ingin Persela bisa memetik angka penuh saat menjamu Persiwa Wamena dan jika sampai tertahan atau kalah ia menyarankan agar pelatih dievaluasi.

Dayat menyampaikan bahwa keberadaan Persela adalah sebagai pemuas psikologi warga Lamongan yang termasuk di dalamnya LA Mania. Kepuasan itu dapat diwujudkan dengan prestasi imbas dari seringnya tim kebanggaan warga Lamonganini memtik kemenangan dalam pertandingan. “Kalo Persela malah memberikan kekecewaan, tentu harus dilakukan evaluasi secara serius,” katanya.